Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang Bandara Sultan Hasanuddin Tumbuh 10 Persen

Pada semester I/2023 tercatat jumlah penumpang Bandara Sultan Hasanuddin mencapai 5.195.036 penumpang.
Penumpang berada diruang keberangkatan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (20/4/2023)./Bisnis-Paulus Tandi Bone.
Penumpang berada diruang keberangkatan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (20/4/2023)./Bisnis-Paulus Tandi Bone.

Bisnis.com, MAKASSAR - Pergerakan penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada semester I/2023 tercatat mencapai 5.195.036 penumpang, tumbuh 10 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 4.717.287 penumpang. 

“Tahun ini pergerakan penumpang semakin membaik. Tentunya hal ini juga didukung oleh semakin mudahnya syarat perjalanan yang ditetapkan oleh pemerintah dan adanya tambahan hari libur bersama serta kegiatan haji di bandara ini,” ujar General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Wahyudi," Senin (17/7/2023).

Dia mengungkapkan, peningkatan trafik juga terjadi pada pergerakan pesawat. Jumlah pergerakan pesawat selama semester I/2023 sebanyak 41.109, naik 6,4 persen dibandingkan dengan jumlah pergerakan pesawat selama semester I/2022 yaitu 38.640 pergerakan. 

Namun, pergerakan kargo justru mengalami penurunan sekitar 4,8 persen. Pada semester I/2023, pergerakan kargo tercatat sebanyak 45.312 ton, sedangkan jumlah pergerakan kargo pada semester I/2022 sebanyak 47.635 ton. 

Wahyudi menambahkan, sepanjang periode tersebut, pihaknya melayani 36 rute penerbangan domestik dan empat rute penerbangan internasional. Rute terbanyak yang terbagi atas rute tujuan dan rute asal, yaitu Jakarta, Surabaya dan Kendari.  

Ada 10 rute baru yang dibuka oleh dua maskapai yaitu Citilink dan Super Air Jet. Maskapai Citilink membuka empat rute dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menuju ke Ternate, Sorong, Palu dan Kulonprogo. Sementara maskapai Super Air Jet membuka lima rute dengan tujuan ke Kendari, Balikpapan, Ternate, Bandung, Ambon dan Manado. 

"Ke depannya kami berharap maskapai dapat membuka rute lebih banyak terutama rute–rute lama yang masih belum beroperasi setelah pandemi," paparnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper