Bisnis.com, MAKASSAR - Penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin pada musim Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru), mulai 18 - 24 Desember 2024 berjumlah 232.724 orang.
Angka tersebut meningkat 3,25% jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebanyak 225.388 orang.
Sementara berdasarkan jumlah rata-rata, ada sekitar 33.246 penumpang yang memadati bandara ini tiap harinya.
Stakeholder Relation Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Taufan Yudhistira mengatakan pada Natal hari ini, diprediksi penumpang akan mencapai 23.568 orang. Secara total diprediksi mencapai 256.292 penumpang sampai hari H Nataru.
Puncak pergerakan penumpang telah terjadi pada 22 Desember 2024 yang mencapai 35.729 orang pada hari tersebut, meskipun jumlahnya mengalami penurunan dibandingkan puncak arus mudik Nataru tahun sebelumnya. Taufan menyebut penurunan ini dikarenakan beberapa maskapai tidak lagi melakukan transit di Bandara Sultan Hasanuddin.
"Penurunan penumpang puncak mudik dibanding dengan periode sebelumnya hanya karena adanya kebijakan maskapai yang melakukan penerbangan direct yang sebelumnya transit di Bandara Sultan Hasanuddin," ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (25/12/2024).
Sejauh ini, tidak ada kendala yang terjadi dalam penanganan arus Nataru, operasional berjalan dengan normal walaupun kondisi cuaca ekstrem terjadi beberapa hari ini.
Dia pun mengimbau agar para penumpang bisa teliti dalam menyiapkan dokumen perjalanannya seperti identitas diri dan juga tiket, serta datang lebih awal mengingat cuaca yang tidak menentu agar tidak mengalami kendala saat proses check-in maupun boarding.
"Diimbau juga, untuk memberikan kenyamanan dalam melakukan perjalanan, untuk melakukan check-in online melalui website maskapai masing-masing atau self service check-in counter," tuturnya.
Sementara itu, pergerakan pesawat di bandara Hasanuddin juga terpantau mengalami peningkatan pada Nataru kali ini. Ada sebanyak 1.631 penerbangan yang telah dilayani dengan rata-rata 233 penerbangan per hari.
Jumlah penerbangan ekstra hingga H-2 ada 17 penerbangan dengan rincian 5 pesawat datang dan 12 pesawat berangkat. Penerbangan ekstra ini disediakan oleh Lion Air dan Super Air Jet dengan rute Makassar – Kendari, Makassar – Sorong, Makassar – Bau Bau dan Cengkareng – Makassar.