Bisnis.com, MAKASSAR - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendukung program penanaman 10 juta pohon di Sulawesi Selatan (Sulsel) guna mengurangi risiko bencana pemanasan global.
Baca Juga
Adapun, program penanaman pohon tersebut menyasar pada jenis pohon buah, tanaman keras, pohon penghijauan serta mangrove atau bakau. Penanaman akan dilakukan pada berbagai lokasi meliputi area kritis seperti bekas pertambangan dan daerah aliran sungai, area hutan, area umum pemukiman dan fasilitas publik serta area sekolah atau perguruan tinggi.
Penanaman dimulai secara simbolis di Universitas Hasanuddin (Unhas) sebanyak 2.500 pohon yang tersebar di beberapa lokasi kampus. Pohon yang ditanam antara lain pohon kayu keras seperti pohon Ebony dan Pity (endemik Sulsel) dan jenis pohon tanaman buah seperti Alpukat, Nangka dan Jengkol.
Muhadjir mengatakan bahwa penanaman pohon tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan internasional Disaster Preparedness and Disaster Risk Reduction (DPDRR) yang dilaksanakan di Denpasar pada Mei lalu.
"Kita mencanangkan untuk program berkelanjutannya, yaitu penanaman 10 juta pohon. Dari empat kampus yang mempelopori yaitu USU, UNS, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Ini kita harapkan akan terus diikuti oleh perguruan tinggi lainnya," kata Muhadjir, Selasa (26/7/2022).
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan bahwa program ini serupa dengan program yang pernah dicanangkannya. Sejak 2 tahun lalu Pemprov Sulsel diketahui juga melakukan penanaman dengan melibatkan siswa sekolah di Sulsel. Baginya penanaman pohon kali ini menjadi bagian yang tepat untuk memulai gerakan ini secara nasional melalui Sulsel.
"Ini sudah tahun kedua di mana saat itu siswa diwajibkan untuk menanam 5 pohon satu siswa. Paling tidak kegiatan ini sebagai awal untuk secara nasional, dilakukan secara bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap isu lingkungan," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi mengungkapkan, penanaman pohon juga sejalan dengan program Kota Makassar, dimana saat ini tengah menggagas Lorong Wisata yang di dalamnya memiliki program serupa.
“Kami sedang fokus program Lorong Wisata yang akan segera launching Agustus mendatang. Di program itu, Pemkot meminta setiap warga menanam satu pohon di sekitar pekarangannya. Jadi harapan presiden di Makassar Insya Allah bisa kami tunaikan," tandas Fatma.
