Bisnis.com, JAKARTA — Warga terdampak gempa berkekuatan M6,5 yang menguncang beberapa wilayah di Kabupaten Tojo Una Una, Sulawesi Tengah, pada Senin (26/7/2021) malam, mulai kembali ke rumah masing-masing dari tempat pengungsian.
“Laporan BPBD Kabupaten Tojo Una Una per Selasa [27/7/2021] pukul 09.11 WIB menyebutkan masyarakat telah kembali ke rumah mereka masing-masing,” kata Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dikutip dari laman resmi BNPB, Selasa (27/7/2021).
Sebelumnya, Pusdalops BNPB mendapatkan laporan bahwa upaya evakuasi mandiri dilakukan warga Kecamatan Togean pascagempa semalam.
Hingga saat ini, kata Abdul, BPBD masih melakukan koordinasi dengan aparat desa untuk mengecek dampak kerusakan rumah atau bangunan.
Adapun, BNPB menginformasikan guncangan gempa dirasakan masyarakat di beberapa wilayah di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara. Belum ada laporan korban jiwa atau pun kerusakan yang diterima BNPB.
Berdasarkan analisis InaRISK, Kabupaten Tojo Uno Uno merupakan wilayah dengan potensi bahaya gempa tinggi kategori sedang hingga tinggi.
Sebanyak 9 kecamatan berada pada potensi bahaya tersebut antara lain Kecamatan Tojo Barat, Tojo, Ulubongka, Ampana Tete, Ampana Kota, Una Una, Togean, Wale Kepulauan dan Walea Besar.
Tercatat total populasi yang berpotensi terpapar di sejumlah kecamatan tersebut berjumlah 35.038 jiwa.
