Bisnis.com, MAKASSAR - General Manager Bandara Sam Ratulangi Manado Minggus Gandeguai mengatakan progres proyek perluasan terminal Bandara Internasional Manado yang dikelola PT Angkasa Pura I (AP I) hingga pertengahan bulan Desember 2020 telah mencapai 78,8 persen.
"Proyek terus jalan meski di tengah pandemi COVID-19, hingga 13 Desember 2020, kemajuan (progress) perluasan Bandara Sam Ratulangi Manado telah mencapai 78,8 persen," kata Minggus dikutip dari Antara, Jumat (18/12/2020)
Ia mengharapkan pekerjaan proyek perluasan Bandara Sam Ratulangi ini dapat terus berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Lanjutnya, bandara nantinya akan tampil dengan konsep baru yang lebih modern, dengan menonjolkan nuansa daerah setempat.
Berbagai sentuhan daerah akan nampak di berbagai sudut bandara, seperti pada area check in yang memiliki ornamen berupa pohon kelapa dan berbagai sudut lainnya, yang menampilkan nuansa tradisional berupa batik Tarawesan Pareday dan Bentenan dari Sulawesi Utara.
Terminal penumpang yang sebelumnya memiliki luas 26.481 meter persegi dengan kapasitas hanya 2,6 juta penumpang per tahun, akan diperluas menjadi 57.296 meter persegi dengan kapasitas 5,7 juta penumpang per tahun.
Menurut rencana, proyek perluasan Bandara Sam Ratulangi akan selesai pada Maret 2021.
Ia menambahkan penyelesaian proyek infrastruktur ini sempat terhambat pandemi sehingga terpaksa harus dijadwal ulang dan harus menyesuaikan serta beradaptasi dengan kondisi saat ini.
