Bisnis.com, MAKASSAR - Operator seluler XL Axiata memastikan kesiapan jaringan perseroan dalam melayani lonjakan trafik di wilayah timur yang diproyeksikan terjadi pada periode Natal hingga Tahun Baru 2018 mendatang.
Head of Nort Region XL Axiata Desy Sari Dewi mengatakan seluruh segmen layanan pada periode tersebut diperkirakan mengalami lonjakan trafik secara rerata mencapai 30%.
Dia menjelaskan, lonjakan trafik itu senantiasa terjadi setiap tahun sejalan dengan mobilitas yang meningkat diiringi kebutuhan komunikasi digital seluler masyarakat terkhusus pengguna layanan perseroan yang memanfaatkan liburan akhir tahun.
"Momentum Natal dan Tahun Baru tentu diisi dengan liburan, melakukan aktivitas digital, berkomunikasi dan tentunya mengakses media sosial. Ini juga menjadi landasan kami sehingga dilakukan penguatan jaringan dalam menghadapi trafik," katanya, Jumat (22/12/2017).
Tidak sekedar memastikan kesiapan jaringan, lanjut Desy, pihaknya juga telah melakukan serangkaian optimasi guna menyediakan layanan prima bagi pengguna jasa meski terjadi lonjakan trafik yang siginifikan.
Adapun proyeksi lonjakan trafik tertinggi pada segmen layanan data sebesar 35% yang juga ditopang oleh penggunaan layanan 4G LTE yang telah mencakup sebagian besar kota utama hingga level kecamatan di wilayah timur.
Kemudian untuk layanan suara atau voice, perseroan mengestimasi trafik bakal melonjak hingga 34% yang mengacu pada kebutuhan komunikasi mobile masyarakat pada periode liburan Natal dan Tahun Baru.
Selain itu, pada segmen layanan SMS juga diperkirakan mengalami pergerakan signifikan hingga 30% dari kecendrungan masyarakat yang masih mengandalkan layanan pesan seluler konvensional untuk mengirimkan ucapan selamat Natal maupun Tahun Baru.
Tidak hanya terkait jaringan, papar Desy, perseroan juga telah menyiapkan diri dari sisi layanan pelanggan dengan menyiagakan XL Center selama 24 jam penuh.
Sementara itu, operator seluler Telkomsel juga telah melakukan identifikasi titik yang bakal mengalami lonjakan trafik signifikan pada periode libur lahir tahun.
VP Sales & Marketing Telkomsel Area Papua Maluku Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka) Herry Setiawan mengatakan pemetaan tersebut selanjutnya terbagi dalan 177 point of interest (POI) yang tersebar pada seluruh provinsi di wilayah timur Indonesia.
Menurut dia, perseroan juga mengerahkan 24 BTS mobile pada titik konsentrasi lonjakan trafik untuk mendukung kualitas layanan tetap terjaga pada level yang maksimal.
Adapun pada periode akhir tahun ini, lonjakan trafik di Area Pamasuka bakal terhadap pada segmen layanan data yang menyentuh angka 31,31%, diikuti layanan suara serta SMS.
"Pusat keramaian jadi titik perhatian kami, pusat perbelanjaan, bandara, terminal, destinasi wisata serta area publik lainnya," papar Herry.
Di sisi lain, lanjut dia, layanan konsumen juga tetap berjalan optimal untuk Area Pamasuka mencakup GraPARI hingga outlet siaga yang didirikan perseroan.
