Bisnis.com, MAKASSAR — Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengerahkan 9.351 personel untuk mengawal pemungutan suara pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang berlangsung besok, Rabu (27/11/2024). Pengamanan akan dilakukan di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di 24 kabupaten/kota se-Sulsel.
"Khusus untuk pengamanan pemungutan suara kami kerahkan 9.351 personel yang akan bertugas di semua TPS di Sulsel yang berjumlah 14.548 TPS," ungkap Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan Wibisono, Selasa (26/11/2024).
Dia mengatakan bahwa seluruh personel telah ditugaskan untuk mengenali lokasi dan kondisi tempat di mana mereka bertugas, agar suasana pemungutan suara bisa menjadi lebih kondusif dan terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan.
Mereka wajib mengenali Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), ketua RT, RW, Lurah, termasuk Kapolsek dan Bhabinkabtibmas-nya.
"Supaya kalau terjadi sesuatu di lapangan, mereka tahu siapa yang harus dihubungi, karena mungkin beberapa dari anggota personel belum pernah pergi ke daerah tersebut," katanya.
Yudhiawan menambahkan, para personel juga diharuskan berada di lokasi TPS 30 menit sebelum pelaksanaan pencoblosan. Mereka akan melakukan pengecekan beberapa bagian lokasi agar tidak ada protes yang berlebihan saat pemungutan suara dilakukan.
Baca Juga
Tak hanya itu, mereka juga akan melakukan pengamanan sampai proses pemungutan suara, mengawal kotak suara dan surat suara hingga proses perhitungan suara selesai.
"Kita mau jangan sampai terjadi kericuhan saat pemungutan suara. Ini kita hindari. Kami pastikan semua personel Polda yang ditunjuk sudah di lokasi pada 27 November 2024," tutupnya.