Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiket Mahal, Jumlah Penumpang Bandara Hasanuddin Makassar Turun 30% pada Awal Tahun

Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar (SHIAM) mencatat penurunan jumlah penumpang hingga 30% pada akhir tahun lalu hingga awal tahun ini.
Pesawat Garuda Indonesia dan Lion Air terlihat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan Minggu (11/6)./JIBI-Paulus Tandi Bone
Pesawat Garuda Indonesia dan Lion Air terlihat di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan Minggu (11/6)./JIBI-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, MAKASSAR -- Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar (SHIAM) mencatat penurunan jumlah penumpang hingga 30% pada akhir tahun lalu hingga awal tahun ini.

General Manager (GM) Angkasa Pura I SHIAM Wahyudi tak menampik bahwa penurunan itu terjadi akibat kenaikan harga tiket. 
 
"Kenaikan harga tiket oleh sejumlah maskapai beberapa waktu lalu memang memberikan dampak signifikan bagi jumlah penumpang di SHIAM," ungkapnya, Jumat (15/2/2019).
 
Penurunan hingga 30% itu disebut terjadi pada periode Desember 2018-Januari 2019. Wahyudi mengatakan faktor operasional akan tetap dikaji dalam mengetahui penyebab utama kenaikan harga tiket oleh sejumlah maskapai. Namun, dia menyatakan penurunan itu masih dalam tingkat kewajaran.

Januari merupakan masa low season di mana tingkat kunjungan cenderung rendah. Biasanya, fenomena itu berlangsung hingga Maret. 
 
Meski sejumlah maskapai telah menurunkan harga tiket, tetapi Angkasa Pura (AP) I masih tetap berupaya menekan lonjakan harga tiket. Butuh waktu yang tak sebentar untuk mengambil langkah itu. 
 
"Sebab, AP I masih mengandalkan anggaran dari pemerintah untuk bisa menekan kenaikan harga tiket dengan memberikan subsidi. Nanti, setelah Maret, bisa berjalan normal," ujar Wahyudi.
 
Adapun bentuk subsidi biaya penerbangan yang diberikan perseroan adalah dengan memberi potongan harga atau landing fee bagi rute yang baru dibuka. Bahkan, AP I membebaskan biaya atau gratis untuk landing fee
 
Secara khusus, pada Januari 2019, penurunan jumlah penumpang di SHIAM mencapai 14% dibandingkan tahun sebelumnya. Jumlah penumpang pada Januari 2018 mencapai 1,06 juta orang, sedangkan pada Januari 2019 hanya sebanyak 916.339 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper